Pemerintahan
Kunjungi Probolinggo, Menteri KKP Bantu Kelompok Nelayan, Pembudidaya hingga Pelaku Usaha Perikanan
Memontum Probolinggo – Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) melalui Badan Layanan Umum Lembaga Pengelola Modal Usaha Kelautan dan Perikanan (BLU LPMUKP), memberikan bantuan pinjaman modal hingga mencapai milyaran kepada kelompok nelayan, pembudidaya dan pelaku usaha perikanan di PPP Mayangan Probolinggo, Minggu (02/05) tadi.
Kunjungan kerja (Kunker) Menteri KKP, Sakti Wahyu Trenggono, bersama anggota Komisi IV DPR RI, Hasan Aminuddin, dalam rangka melihat potensi Perikanan di PPP Mayangan Probolinggo, turut didampingi Wali Kota Probolinggo, Habib Hadi.
Baca juga:
- Tingkatkan Kepedulian dan Pelestarian Flora dan Fauna Indonesia, DLH Probolinggo Gelar Lomba Tingkat SD
- Pj Wali Kota Probolinggo bersama Forkopimda Ikuti Jalan Sehat Menuju Demokrasi Bersih Pilkada 2024
- Perancangan Perundangan Perwali, Pj Wali Kota Probolinggo Ingatkan Kolaborasi dan Diskusi
Dalam kesempatan tersebut, rombongan juga melakukan penyerahan bantuan modal usaha kepada masyarakat penggiat usaha kelautan dan perikanan dari Kota/Kabupaten Probolinggo.
“Pinjaman modal ini bertujuan untuk memacu tumbuhnya kegiatan usaha sektor kelautan dan perikanan di tengah masyarakat. Sekaligus menjadi solusi bagi pelaku usaha yang ingin bertahan maupun mengembangkan usaha di tengah pandemi Covid-19,” terang Sakti.
Selain menyerahkan bantuan pinjaman modal, KKP beserta anggota Komisi IV, DPR RI, Hasan Aminuddin, juga meninjau Pelabuhan PPP Mayangan Probolinggo.
Dalam kesempatan itu, Sakti Wahyu, juga mengapresiasi kinerja pengelola pelabuhan dalam melayani masyarakat nelayan maupun pelaku usaha yang berimbas pada peningkatan produksi perikanan tangkap dalam setiap tahunnya.
“Realisasi nilai produksi perikanan tangkap di PPP Mayangan Probolinggo mengalami peningkatan. Nilai strategis tersebut didukung oleh potensi sumber daya alam, dengan komoditas ikan bernilai tinggi seperti kakap merah, tuna dan tongkol,” ujarnya.
Menteri KKP, Sakti Wahyu Trenggono, menjadikan sub-sektor perikanan tangkap sebagai pendongkrak Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP). Peningkatan PNBP ini bahkan menjadi salah satu dari tiga program terobosan KKP periode 2021-2024.
KKP menargetkan, jumlah PNBP dari sub-sektor perikanan tangkap meningkat menjadi triliunan dari yang sebelumnya di angka ratusan milyar. Untuk mendukung implementasi program terobosan tersebut, KKP saat ini melaksanakan pilot project digitalisasi pelabuhan perikanan sebagai langkah awal. (geo/ed2)
- Probolinggo3 minggu
Pj Wali Kota Probolinggo bersama Polresta Rakor Percepatan Swasembada Pangan
- Probolinggo2 minggu
Pemkab Probolinggo Gelar Internalisasi Manajemen Risiko dan Advokasi Audit Center
- Politik5 hari
Pj Wali Kota Probolinggo bersama Forkopimda Ikuti Jalan Sehat Menuju Demokrasi Bersih Pilkada 2024
- Pendidikan4 hari
Tingkatkan Kepedulian dan Pelestarian Flora dan Fauna Indonesia, DLH Probolinggo Gelar Lomba Tingkat SD
- Pemerintahan6 hari
Perancangan Perundangan Perwali, Pj Wali Kota Probolinggo Ingatkan Kolaborasi dan Diskusi