Probolinggo
Satpol PP Kota Probolinggo Amankan Empat Pasangan bukan Pasutri dan Lima Waria di Malam Valentine
Memontum Probolinggo – Mengantisipasi tindakan maksiat di malam valentine atau dikenal dengan hari kasih sayang, Senin (14/02/2022) malam, Wali Kota Probolinggo, Habib Hadi Zainal Abidin, memerintahkan Kepala Satpol PP, Aman Suryaman, untuk memonitor kondisi di Kota Probolinggo. Alhasil, sebanyak empat pasangan bukan suami istri kepergok berduaan di kamar kos dan hotel. Giat operasi Pekat (penyakit masyarakat) yang dilaksanakan mulai pukul 23.00 itu, menyasar ke empat hotel di kawasan Kota Probolinggo yaitu di Jalan Siaman, Jalan Suroyo dan Jalan Bromo.
Namun, di hotel tersebut tidak didapati pelanggaran dan sepi pengunjung. Petugas Satpol PP kemudian bergeser ke dua rumah pemondokan dan homestay di daerah Kecamatan Kanigaran.
Baca juga:
- Pastikan Ketersediaan dan Kesesuaian Pupuk Subsidi, Pj Wali Kota Probolinggo dan Pengawas Kunjungi Distributor
- Pj Wali Kota Probolinggo Lakukan Safari Pengecekan Kesehatan untuk Veteran yang Sakit
- Tingkatkan Kepedulian dan Pelestarian Flora dan Fauna Indonesia, DLH Probolinggo Gelar Lomba Tingkat SD
- Pj Wali Kota Probolinggo bersama Forkopimda Ikuti Jalan Sehat Menuju Demokrasi Bersih Pilkada 2024
- Perancangan Perundangan Perwali, Pj Wali Kota Probolinggo Ingatkan Kolaborasi dan Diskusi
Disinilah petugas menemukan pasangan bukan suami istri sedang berada di dalam kamar sebuah homestay. Mereka adalah MDY (26), warga Kelurahan/Kecamatan Kanigaran, AA (39), warga Kelurahan-Kecamatan Mayangan, Sum (29), warga Desa Randu Putih, Kecamatan Dringu, Kabupaten Probolinggo, DA (44) warga Desa Mangli, Kaliwates Jember, ANW (26), asal Kelurahan Kebonsari Kulon, Kecamatan Kanigaran.
Sedangkan di rumah kos kawasan Kelurahan Ketapang, ditemukan satu pasangan bukan suami istri. Yakni Sol (22), asal Desa Mentor, Kecamatan Sumberasih, Kabupaten Proboilinggo bersama Nov (30), asal Kelurahan Jrebeng Lor, Kecamatan Kedopok.
“Tidak hanya di hotel, homestay dan tempat kos, kami juga menyisir kawasan Pasar Mangunharjo yang biasanya dijadikan tempat mangkal waria. Dan ternyata sedang banyak yang mangkal,” ujar Aman Suryaman.
Sebanyak lima waria diamankan petugas antara lain IP (20), warga Kelurahan Mayangan, WE (43), asal Kraksaan, Muh (38), asal Jember, Swi (30) asal Situbondo dan AH (26) asal Pohsangit Leres.
“Total pelanggar asusila sebanyak 13 orang. Diantaranya 4 laki-laki, 4 perempuan dan 5 waria. Mereka kami bawa ke Mako Satpol PP. Semua waria di-swab antigen oleh Dinkes. Hasilnya sudah keluar dan semua negatif Covid-19,” jelas Aman.
Aman menambahkan, pelanggar yang bukan suami istri dilakukan pembinaan serta pemanggilan orang tua dan membuat surat pernyataan. “Pelanggar waria dilakukan pembinaan juga. Sementara untuk pemilik pemondokan akan dilakukan pemanggilan, di proses sesuai Perda nomor 6 tahun 2021. Intinya operasi ini sebagai antisipasi momentum valentine agar tercipta kondisi ketentraman dan ketertiban. Dan tidak disalahartikan untuk melakukan kegiatan yang melanggar,” terangnya. (kom/pix/gie)
- Probolinggo3 minggu
Pj Wali Kota Probolinggo bersama Polresta Rakor Percepatan Swasembada Pangan
- Probolinggo2 minggu
Pemkab Probolinggo Gelar Internalisasi Manajemen Risiko dan Advokasi Audit Center
- Politik7 hari
Pj Wali Kota Probolinggo bersama Forkopimda Ikuti Jalan Sehat Menuju Demokrasi Bersih Pilkada 2024
- Pendidikan7 hari
Tingkatkan Kepedulian dan Pelestarian Flora dan Fauna Indonesia, DLH Probolinggo Gelar Lomba Tingkat SD
- Pemerintahan1 minggu
Perancangan Perundangan Perwali, Pj Wali Kota Probolinggo Ingatkan Kolaborasi dan Diskusi
- Probolinggo2 hari
Pastikan Ketersediaan dan Kesesuaian Pupuk Subsidi, Pj Wali Kota Probolinggo dan Pengawas Kunjungi Distributor
- Pemerintahan2 hari
Pj Wali Kota Probolinggo Lakukan Safari Pengecekan Kesehatan untuk Veteran yang Sakit