Berita

10 ABK United Mandiri Dikarantina 14 Hari di Atas Kapal, Suhu Badan 39 Derajat

Diterbitkan

-

10 ABK United Mandiri Dikarantina 14 Hari di Atas Kapal, Suhu Badan 39 Derajat

Memontum Probolinggo – Merebaknya penyebaran virus Corona atau Covid 19 yang saat ini telah meluas di berbagai daerah, maka kota Probolinggo melakukan sistem pengamanan dan pencegahan dari segala lini. Tak terkecuali dari pelabuhan. Pada tanggal (8/3/2020) pihak KKP menemukan 10 ABK yang suhu badannya mencapai 39 derajat.

Tidak hanya itu, mereka juga mengalami demam, tenggorokan kering dan keluhan lainnya. 10 ABK dari KM United Mandiri sempat di larikan ke RSUD dr Moch Saleh untuk mendapatkan perawatan. Dan setelahnya semua ke 10 ABK tersebut harus menjalani karantina dan diisolasi selama 14 hari di atas kapal mereka.

petugas kesehatan Pelabuhan Kota Probolinggo saat memeriksa ABK kapal (istimewa)

petugas kesehatan Pelabuhan Kota Probolinggo saat memeriksa ABK kapal (istimewa)

Seperti yang diungkapkan Budiono, selaku Kepala KKP Probolinggo, mengatakan bahwa ada 10 ABK yang di isolasi pada Minggu (8/3/2020). Ke 10 ABK tersebut melakukan perjalanan dari Batam via pesawat menuju Surabaya, dan dari Surabaya menggunakan mobil pribadi menuju Pelabuhan Probolinggo.

Setelah sampai di pelabuhan, diketahui 2 ABK dari 10 tersebut memiliki keluhan demam, setelah di periksa, suhu 38 – 39 derajat juga dengan sakit flu, batuk, dan sesak nafas. Tidak hanya itu, ketika di adakan pemeriksaan keseluruhan, ada lagi 4 ABK yang mengalami hal sama, bahkan suhu badannya ada yang mencapai 39,8 derajat.

“Adanya laporan dari 2 ABK yang mengeluh sakit, kami langsung merujuk ke RSUD dr Moch Saleh dengan didampingi petugas KKP, ” terang Budiono.

Advertisement

“Setelah mendapat perawatan medis, Alhamdulillah kedua ABK tidak mengarah ke tanda-tanda Covid-19 dan hanya diminta tindakan rawat jalan,” tambah Budiono.

Pihak KKP tidak kegabah meskipun sudah ada pernyataan dari RSUD bahwa ABK tersebut tidak ada mengarah ke virus Corona. Langkah KKP juga mengambil kebijakan untuk mengkarantina seluruh ABK di atas kapalnya. Karantina berlangsung selama 14 hari sampai terakhir hari ini, Senin (23/3/2020).

“Kami melakukan karantina di atas kapal untuk memastikan seluruh ABK sehat. Dan hari ini adalah hari terakhir masa karantina tersebut, dan Alhamdulillah seluruh ABK sehat,” ujar Budiono.

Akhirnya seluruh ABK mendapatkan ijin melanjutkan perjalanannya atau mencari ikan lagi di perairan wilayah Indonesia karena sudah dinyatakan sehat. (pix/yan)

Advertisement

 

Advertisement
Click to comment

Tinggalkan Balasan

Terpopuler

Lewat ke baris perkakas