Hukum & Kriminal
Rampok Uang Rp 10 Juta, Diberondong Pelor, 1 Tewas, 1 Kabur Luka Tembak
Memontum Probolinggo – Perampok uang Rp 10 juta diberondong pelor polisi hingga tewas. Sedangkan temannya kabur dengan luka tembak. Rampok yang dikirim ke kamar mayat oleh anggota kepolisian Polsek Leces bernama Dullah (40) warga desa Pondok Wuluh Kecamatan Leces Kabupaten Probolinggo. Dullah tewas di lokasi kejadian akibat ditembus timah panas polisi, Minggu (17/5/2020) dini hari.
Kejadian tersebut berawal, Dullah dan temannya mau melakukan perampasan kepada pasutri yang mau pulang dari tempat jualannya di jalan Kyai Sekar, desa Leces, Kabupaten Probolinggo. Menurut Kapolsek Leces, Iptu Ahmad Gandi mengatakan bahwa Dullah bersama temannya ingin melakukan niat untuk merampas motor dan uang milik pasutri, Alimun (40) dan Husnawiah (36), sepulangnya dari pasar. Dan biasa pasutri tersebut tiap harinya melewati jalan tersebut dengan mengendarai motor.
“Dullah dan temannya diduga sudah merencanakan perbuatannya untuk melakukan perampasan,”jelas Kapolsek Leces.
“Kejadian berawal dari pasutri Alimun dan Husnawiah mau pulang dari berjualan di pasar Leces dengan mengendarai motor, dan dijalan tempat kejadian pasutri tersebut dihadang oleh Dullah dan temannya,”terang Kapolsek lagi.
Ditambahkan oleh Kapolsek bahwa di lokasi kejadian pas berhenti, Dullah dan temannya langsung meminta motor dan menarik tas korban yang berisi uang.
“Terjadi adu mulut dan saling tarik menarik antara pelaku dan korban, dan teman Dullah langsung menodongkan senjata tajam kearah korban,”terang Gandi.
Tak hanya membawa Sajam, pelaku juga membawa senjata api (senpi), karena korban untuk mempertahankan tasnya dari pelaku, akirnya mengalami luka tembak di kakinya.
“Karena korban mempertahankan tas yang berisi uang 10 juta tersebut, akirnya pelaku menembak kaki Husnawiyah,”tambahnya.
Mendapati kejadian tersebut, anggota Polsek Leces yang saat itu melakukan patroli langsung ke tempat kejadian, tak jauh dari lokasi, anggota menemukan pelaku, dan sempat melakukan perlawanan dengan melemparkan bondet ke arah anggota. Dan anggota yang ada di lokasi langsung melumpuhkan pelaku dengan menembak keduanya.
“Pelaku sempat melakukan perlawanan, dan anggota kami bisa melumpuhkan pelaku. Dullah meninggal di lokasi dengan luka tembak, sedangkan satu teman Dullah, (juga tertembak), sampai saat ini dalam pengejaran petugas,” jelas Kapolsek Leces, Ahmad Gandi.
Sementara dengan dibantu warga sekitar, korban yang mengalami luka tembak di kakinya langsung di bawa ke puskesmas Leces untuk mendapatkan perawatan medis, dan pelaku yang tewas langsung dibawa ke Kamar mayat RSUD Waluyo Jati Kraksaan.
Dari kejadian tersebut pihak kepolisian mengamankan barang bukti berupa sajam, uang senilai 10 juta rupiah, motor milik korban, HP milik pelaku, jimat-jimat yang dipakai pelaku. (pix/yan)
- Probolinggo3 minggu
Pj Wali Kota Probolinggo bersama Polresta Rakor Percepatan Swasembada Pangan
- Probolinggo2 minggu
Pemkab Probolinggo Gelar Internalisasi Manajemen Risiko dan Advokasi Audit Center
- Politik5 hari
Pj Wali Kota Probolinggo bersama Forkopimda Ikuti Jalan Sehat Menuju Demokrasi Bersih Pilkada 2024
- Pendidikan4 hari
Tingkatkan Kepedulian dan Pelestarian Flora dan Fauna Indonesia, DLH Probolinggo Gelar Lomba Tingkat SD
- Pemerintahan6 hari
Perancangan Perundangan Perwali, Pj Wali Kota Probolinggo Ingatkan Kolaborasi dan Diskusi