Probolinggo

Banjir Kiriman di Probolinggo Sebabkan 3.109 KK Terdampak, Fasum hingga Rumah Warga Alami Kerusakan

Diterbitkan

-

Memontum Probolinggo – Banjir kiriman yang terjadi di Kecamatan Dringu, Kabupaten Probolinggo, tidak hanya mengakibatkan tiga desa di kawasan itu terdampak. Namun dari data terakhir, dilaporkan bahwa ada empat desa dengan sekitar 3 ribu Kepala Keluarga (KK), terdampak banjir. Bahkan, dari beberapa rumah yang terdampak, diantaranya juga mengalami kerusakan berat.

Kepala BPBD Kabupaten Probolinggo, Oemar Syarif, mengatakan bahwa total ada sekitar 3.109 Kepala Keluarga (KK) di empat desa yang terdampak banjir kiriman. Empat desa itu, yakni di Desa Kedungdalem ada sekitar 1.500 KK, di Desa Dringu ada 1.050 KK, di Desa Kalirejo ada 500 KK dan di Desa Tegalrejo ada 59 KK.

Baca juga :

“Hingga Sabtu (09/03/2024) malam kemarin, terdapat 40 orang yang harus mengungsi di Kantor Kecamatan Dringu. Sementara Minggu (hari ini, red) siang, jumlah warga yang mengungsi sudah tinggal 25 orang, karena 15 orang sudah kembali pulang,” terangnya, Minggu (10/03/2024) tadi.

Advertisement

Selain itu, tambahnya, akibat musibah itu juga terdapat pagar tempat pemakaman umum yang rusak. Termasuk, beberapa tanggul yang jebol dan dinding rumah warga di Desa Kedungdalem, yang mayoritas rumah warga dekat dengan sungai juga ambrol.

“Karena cuaca saat ini masuk musim penghujan, yang bisa petugas BPBD dan gabungan lakukan adalah meningkatkan kewaspadaan dan kesiapan masyarakat jika banjir kiriman ini terjadi,” paparnya. (nun/pix/sit)

Advertisement
Click to comment

Tinggalkan Balasan

Terpopuler

Lewat ke baris perkakas