SEKITAR KITA
Dua dari 53 Awak KRI Nanggala 402 Anggota TNI AL asal Probolinggo
Memontum Probolinggo – Sebanyak dua anggota TNI AL dari total 53 awak KRI Nanggala 402, yang gugur di laut Utara Bali, diketahui sebagai putra terbaik Probolinggo dan Bangsa Indonesia. Hal itu diketahui, dari rilis pemerintah mengenai nama-nama putra terbaik Bangsa tersebut.
Kedua nama prajurit yang gugur itu, masing-masing Serda ETA Misnari (Ops Saltem-2), warga Perumahan Batas Kota Regency, Desa Pabean, Kecamatan Dringu, Kabupaten Probolinggo dan Kopda ETA Kharisma DB, yang bertugas di bagian LEKNAVKOM, warga Jalan Progo, Kelurahan Jrebeng Kulon, Kecamatan Kedupok, Kota Probolinggo.
Baca juga:
- Gelaran Hari Jadi Kota Probolinggo Ditutup, Perputaran Ekonomi Capai Rp 2,1 Miliar
- 17 Kades di Krejengan Probolinggo Pimpin Perangkat Desa Ikuti Lomba Baris Berbaris
- Pj Wali Kota Probolinggo Meriahkan Gelaran Event Cokro Fair 2024
Keluarga korban Serda ETA Misnari, terlihat sudah menggelar sholat ghoib dan gelar tahlil. Suasana duka, pun masih terlihat di rumah almarhum hingga Senin (26/04) tadi. Warga sekitar dan kerabat turut berkabung dan merasakan duka atas kepergian mendiang Serda Misnari, yang ikut gugur dalam tugas negara.
“Setelah resmi ada pengumuman semua awak KRI Nanggala-402, gugur. Keluarga langsung menggelar sholat ghoib dan doa tahlil,” ujar kerabat istri korban, Umar Makruf (47).
Kini, keluarga korban masih berharap janji pemerintah untuk mencari bangkai kapal selam KRI Nanggala 402. “Termasuk, bersama awaknya,” lanjutnya.
Sementara itu, istri mendiang Serda ETA Misnari, Eka Umbriah, istri mendiang Serda ETA Misnari, masih mengalami syok berat. Dirinya tidak keluar kamar dan 3 anak korban terus menangisi kepergian ayahnya.
Tetangga korban, Agung, mengatakan bahwa almarhum dikenal sebagai sosok yang baik dan menghormati warga.
“Orangnya baik dan selalu bergaul dengan warga sekitar, disaat lepas dinas. Semoga, kepergian Serda ETA Misnari, untuk amal ibadahnya diterima oleh Allah SWT, kami turut berduka sedalam-dalamnya,” terangnya.
Tetangga lainnya, Muhtar, mengaku bahwa kepergian almarhum membuat warga sekitar sangat kehilangan. “Beliau sabar dan selalu memberi motifasi yang baik. Malahan, sering memberi nasehat kepada warga,” ujarnya. (geo/sit)
- Probolinggo4 minggu
Pj Wali Kota Probolinggo Meriahkan Gelaran Event Cokro Fair 2024
- Kabar Desa4 minggu
17 Kades di Krejengan Probolinggo Pimpin Perangkat Desa Ikuti Lomba Baris Berbaris
- Probolinggo4 minggu
Dukung Capaian 1.000 Sertifikat, Kejari Probolinggo Launching Program Jaksa Peduli Tanah Wakaf
- Probolinggo4 minggu
HUT dan UMKM, Dekranasda Probolinggo Gelar Gebyar Merah Putih Fashion Show Batik, Bordir dan Payet
- Probolinggo2 minggu
Gelaran Hari Jadi Kota Probolinggo Ditutup, Perputaran Ekonomi Capai Rp 2,1 Miliar