Probolinggo

Kodim 0820/Probolinggo Lakukan Fogging dan Penyemprotan Disinfektan Dalam Asrama

Diterbitkan

-

Memontum Probolinggo – Untuk memutus mata rantai Covid-19 dan antisipasi mewabahnya penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) maupun malaria, Kodim 0820/Probolinggo melaksanakan penyemprotan Disinfektan dan pengasapan (fogging) di Lingkungan Asrama Kodim, Rabu (19/05) tadi.

Dandim 0820/Probolinggo, Letkol Inf Imam Wibowo, mengatakan bahwa penyemprotan ini merupakan tindak lanjut dari upaya pencegahan penyebaran Covid-19 oleh jajaran TNI yang selalu bekerja sama dengan instansi terkait.

Baca juga:

    Sehingga, diharapkan dapat menekan penyebaran Covid-19 di wilayah Kabupaten/Kota Probolinggo. Secara umum dan khusus, tentunya di lingkungan Lingkungan Asrama Kodim 0820/Probolinggo

    “Segala upaya harus kita lakukan, termasuk mematuhi setiap petunjuk atau instruksi pemerintah melalui surat edaran yang disampaikan kepada masyarakat. Namun, yang tidak kalah pentingnya kuatkan dengan doa sehingga wabah Covid-19 cepat berlalu,” ujar Dandim.

    Advertisement

    Sedangkan untuk fogging atau pengasapan itu sendiri, dilakukan dalam rangka mencegah berkembangnya penyebaran nyamuk Demam Berdarah Dengue (DBD) maupun Malaria.

    Dikarenakan, adanya perubahan cuaca yang tidak menentu, sehingga hal inilah bisa memicu munculnya jentik-jentik nyamuk yang membawa penyakit DBD dan Malaria.

    “Penyakit demam berdarah umumnya menyebar melalui nyamuk Aedes Aegypti dengan ciri-ciri belang-belang putih di sekitar tubuh. Nyamuk ini menularkan virus Dengue penyebab demam berdarah ke manusia melaui gigitan kecilnya ke dalam kulit,” terang Letkol Inf Imam Wibowo

    Dalam kegiatan penyemprotan disinfektan dan fogging tersebut, anggota yang melibatkan puluhan anggota untuk membantu tim dari Dinkes Kabupaten Probolinggo.

    Advertisement

    “Hari ini kita melaksanakan penyemprotan disinfektan dan fogging dengan sasaran perumahan, barak dan perkantoran juga Lapangan Olah Raga yang d anggap mudah menularkan Covid-19 dan sebagai tempat berkembang biaknya nyamuk Aedes Aegypty,” ujarnya.

    Diharapkan, tambah Dandim, dengan adanya upaya dari satuan ini, dapat memberikan dampak positif berupa terbebasnya dari Covid-19 dan DBD maupun malaria. (geo/sit)

    Advertisement
    Click to comment

    Tinggalkan Balasan

    Terpopuler

    Lewat ke baris perkakas