Pemerintahan

Pastikan Bos Dilan Aman, Wali Kota Probolinggo Susuri Jalan Sambangi Rumah Warga

Diterbitkan

-

Memontum Probolinggo – Dengan mengendarai motor dan jaket jeans, Wali Kota Probolinggo, Habib Hadi Zainal Abidin, melakukan kunjungan ke Kantor Kelurahan Kedungasem, Kecamatan Wonoasih, Jumat (30/07) tadi. Kedatangan orang nomor satu di pemerintah Kota Probolinggo itu, bukan dalam rangka kunjungan ke kecamatan-kecamatan. Melainkan, untuk mengikuti agenda Bos Dilan.

Lantas, siapa Bos Dilan ? Siapa sangka, Bos Dilan adalah kepanjang dari Bantuan Sosial Delivery Lansia. Program pengantaran bantuan sosial dari pemerintah ke rumah-rumah warga penerima, dalam hal ini untuk Lansia, termasuk disabilitas dan yatim piatu, yang belum pernah mendapatkan bantuan, mendapat perhatian lebih Wali Kota Probolinggo.

Baca juga:

    “Ini inisiasi bersama dari unsur pemerintahan, kelurahan, unsur masyarakat ada LPM dan tidak ketinggalan dari unsur tiga pilar Kota Probolinggo. Saya ingin melihat langsung, bagaimana kira-kira peran kita untuk meminimalisir resiko Lansia dalam mengambil bantuan. Jadi, teman-teman ini yang langsung mendistribusikan (bantuan) ke lokasi,” kata Camat Wonoasih, Deus Nawandi.

    Agenda Bos Dilan kali ini, adalah pengantaran bantuan sosial bagi penyandang disabilitas dari Dinas Sosial Provinsi Jawa Timur. Untuk di Kelurahan Kedung Asem, ada alokasi tiga KPM (Keluarga Penerima Manfaat). “Ini bantuan dari Provinsi (Jawa Timur). Jadi di Kedungasem ada 3 KPM. Satu tadi disabilitas yang usia 18 tahun, yang ke 2 sudah Lansia dengan pendengaran yang terbatas dan ke tiga atau terakhir, kebetulan mengambil sendiri di Pakistaji,” kata Lurah Kedung Asem, Yudo Pratomo.

    Advertisement

    Pendamping disabilitas Kecamatan Wonoasih Rohim menambahkan, bantuan Bos Dilan yang disalurkan yakni berupa uang senilai Rp 900.000. “Iya, bantuan Rp 900 ribu. Insya Allah, per 3 bulan itu Rp 300 ribu.dan dibayarkan per 3 bulan. Sehingga, total mendapatkan Rp 900 ribu,” beber Rohim.

    Dalam pengawalan itu, Wali Kota menyasar lokasi pertama di rumah warga atas nama Nur Halimah. Remaja berumur 18 tahun dan salah satu warga disabilitas Kelurahan Kedung Asem. Wali Kota Habib Hadi, pun memberikan bantuan uang tunai dan sembako kepada Nur-sapaannya, yang saat itu didampingi oleh kedua orang tuanya.

    Selain menanyakan kondisi kesehatan Nur Halimah, Wali Kota juga memberikan saran, jika ke depan membutuhkan bantuan terkait transportasi untuk ke rumah sakit, bisa memanfaatkan layanan Probolinggo Siaga 112.

    “Jika ada warga sakit, telepon 112 untuk mendapat kemudahan pengantaran. Itu gratis dan tinggal pencet saja. Sedangkan untuk periksa kesehatan, juga gratis. Jadi, jangan mikir bayar, karena sudah ada BPJS Kesehatan dari pemerintah,” pesan Wali Kota Habib.

    Advertisement

    Lokasi berikutnya yakni rumah Ibu Siha atau Lansia tuna rungu dan tuna wicara berumur 75 tahun. Didampingi oleh Kadinsos PPA, Rey Suwigtyo, Kasatpol PP Aman Suryaman, Kadishub Agus Efendi, Plt Kadis Kominfo Pujo Agung Satrio, Kalaksa BPBD Sugito Prasetyo, Camat Wonoasih Deus Wanandi, Lurah Kedung Asem Yudo Pratomo, perwakilan Bank Jatim, pendamping disabilitas Kecamatan Wonoasih Rohim, Babinsa, Bhabinkamtibmas setempat, Wali Kota langsung menemui Ibu Siha yang sedang duduk di ruang tamu.

    Kegiatan penyaluran langsung yang dilakukan oleh Wali Kota Habib Hadi ini, pun mendapat respon positif. Karena, selain bisa memberikan bantuan langsung ke warga, juga sekaligus silaturahmi dengan warga. Melalui Bos Dilan, Wali Kota ingin memastikan bantuan yang disalurkan tepat sasaran.

    “Kenapa saya ikut turun melihat ke lapangan, karena saya ingin memastikan. Khawatirnya, takut ada yang kelewatan atau tidak tepat sasaran. Inilah yang harus kita pastikan,” tuturnya.

    Untuk itu, Wali Kota mengapresiasi kegiatan Bos Dilan, yang digelar oleh Kelurahan Kedung Asem, Kecamatan Wonoasih dan berharap bisa dicontoh di kelurahan lain. “Ini salah satu kegiatan dari Kecamatan Wonoasih, yang bagus dan menarik. Bos Dilan ini patut kita apresiasi. Mudah-mudahan, ke depan bisa dilaksanakan oleh semua kelurahan,” tambah Wali Kota Habib Hadi. (geo/sit)

    Advertisement
    Advertisement
    Click to comment

    Tinggalkan Balasan

    Terpopuler

    Lewat ke baris perkakas