SEKITAR KITA

Wali Kota Probolinggo Bersama Tim Kunjungi Bocah Penderita Hydrocephalus, Pastikan Kesiapan Sebelum Operasi

Diterbitkan

-

Wali Kota Probolinggo Bersama Tim Kunjungi Bocah Penderita Hydrocephalus, Pastikan Kesiapan Sebelum Operasi
Habib Hadi saat berada di kediaman Rosalina, bocah perempuan penderita hydrocephalus.

Memontum Probolinggo – Rosalina, bocah perempuan penderita hydrocephalus (kondisi penumpukan cairan di dalam otak yang mengakibatkan meningkatnya tekanan pada otak), yang berdomisili di Jalan Masjid Al Karomah RT 9 RW 3, Kelurahan Kedopok, Kecamatan Kedopok, Kota Probolinggo, kini sudah berusia 10 tahun.

3 tahun silam, Rosa sebenarnya sempat akan menjalani operasi dengan bantuan dari pemerintah setempat dan kepolisian, namun karena kondisi Rosa yang tidak memungkinkan untuk operasi, maka anak pasangan Enti dan Sawi ini batal menjalani operasi.

Seiring telah bertambahnya usia dan kondisi kesehatan sang bocah, Wali Kota Probolinggo, Habib Hadi Zainal Abidin, berkunjung ke rumah Rosalina atau yang kerap disapa Rosa.

Baca Juga: Sempat Viral Akibat Serempetkan MPU ke Anggota Polantas, Warga Probolinggo Terancam 15 Tahun Penjara

Advertisement

Bersama rombongan diantaranya Sekda, drg Ninik Ira Wibawati, Plt Dinkes dr NH Hidayati, Plt Direktur RSUD. dr. Mohamad Saleh, dr. Abraar HS Kuddah, Camat Kedopok Imam Cahyadi dan dokter spesialis saraf dr. Intan Sudarmadi, untuk mengecek kondisi Rosa.

Setelah dicek oleh dr Intan, pihak rumah sakit akan mengambil tindakan CT scan dan fisioterapi. Puskesmas segera membuat rujukan ke RSUD dr Mohamad Saleh.

“Apapun keputusan dokter harus diikuti ya. Kalau dikirim ke Surabaya atau Malang, ada rumah singgah untuk istirahat keluarga. Jadi tidak perlu repot-repot memikirkan bagaimana tinggalnya nanti,” pinta Wali Kota yang memastikan keluarga Rosa sudah mendapat BPJS dari pemerintah.

“Nanti secepatnya, akan kami antar ke rumah sakit (RSUD dr Moh Saleh), cek CT scan lagi,” terang dr Abraar kepada Wali Kota.

Advertisement

Habib Hadi meminta ada penanganan cepat agar bisa diketahui tindakan medis lanjutannya. “Saya mengajak dari RSUD untuk melihat langkah medis yang bisa diambil untuk Rosalina. Yang penting ada upaya dan usaha,” terang Habib Hadi yang juga memberi santunan kepada orangtua Rosalina. (geo/ed2)

Advertisement
Click to comment

Tinggalkan Balasan

Terpopuler

Lewat ke baris perkakas